Wito Mailoa lahir di Manado pada tahun 1969. Saat ini berdomisili di Jakarta. Diangkat sebagai Komisaris Utama Perseroan berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 20 Juli 2022 di Jakarta.
Beliau meraih gelar Bachelor of Science in Management Information System dari San Diego State University, Amerika Serikat. Selanjutnya gelar Master of Business Administration in Finance dari California State Polytechnic University Pomona, Amerika Serikat, pada tahun 1993.
Awal karir beliau di MNC Group dimulai sebagai Direktur Utama PT MNC Sekuritas (2009-2013). Beliau lalu diangkat sebagai Direktur Independen Perseroan (2013-2016), Direktur Perseroan (2016-2018), Direktur Utama Perseroan (2018-2022) dan Komisaris Utama PT MNC Asset Management (2016-2019). Sebelum bergabung dengan MNC Group, beliau pernah menjabat sebagai Direktur di PT OSK Nusadana Securities Indonesia (2008-2009), Direktur di PT CIMB-GK Securities Indonesia (2001-2008), Associate Director di PT Indoverse Securities (1999-2000), VP, Head of Equity Sales di PT Sigma Batara Securities (1998-1999), serta Head of Equity Sales di PT Harumdana Securities (1995-1998).
Saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT Motion Digital Technology (2022-Sekarang), Komisaris Utama PT Medan Nusantara Propertindo (2020-Sekarang), Komisaris Utama PT Riau Nusantara Propertindo (2020-Sekarang), Komisaris Utama PT MNC Finance (2018-Sekarang), Komisaris Utama PT MNC Guna Usaha Indonesia (2018-Sekarang), dan Wakil Ketua I Koperasi Karyawan MNC Group (2018-Sekarang).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham Utama dan pengendali.
Wito Mailoa lahir di Manado pada tahun 1969. Saat ini berdomisili di Jakarta. Diangkat sebagai Komisaris Utama Perseroan berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 20 Juli 2022 di Jakarta.
Beliau meraih gelar Bachelor of Science in Management Information System dari San Diego State University, Amerika Serikat. Selanjutnya gelar Master of Business Administration in Finance dari California State Polytechnic University Pomona, Amerika Serikat, pada tahun 1993.
Awal karir beliau di MNC Group dimulai sebagai Direktur Utama PT MNC Sekuritas (2009-2013). Beliau lalu diangkat sebagai Direktur Independen Perseroan (2013-2016), Direktur Perseroan (2016-2018), Direktur Utama Perseroan (2018-2022) dan Komisaris Utama PT MNC Asset Management (2016-2019). Sebelum bergabung dengan MNC Group, beliau pernah menjabat sebagai Direktur di PT OSK Nusadana Securities Indonesia (2008-2009), Direktur di PT CIMB-GK Securities Indonesia (2001-2008), Associate Director di PT Indoverse Securities (1999-2000), VP, Head of Equity Sales di PT Sigma Batara Securities (1998-1999), serta Head of Equity Sales di PT Harumdana Securities (1995-1998).
Saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT Motion Digital Technology (2022-Sekarang), Komisaris Utama PT Medan Nusantara Propertindo (2020-Sekarang), Komisaris Utama PT Riau Nusantara Propertindo (2020-Sekarang), Komisaris Utama PT MNC Finance (2018-Sekarang), Komisaris Utama PT MNC Guna Usaha Indonesia (2018-Sekarang), dan Wakil Ketua I Koperasi Karyawan MNC Group (2018-Sekarang).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham Utama dan pengendali.
Ageng Purwanto lahir di Sambas pada tahun 1966. Saat ini berdomisili di Jakarta. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 15 Juni 2023 di Jakarta.
Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi – Jurusan Manajemen Perbankan dari STIE Perbanas, Jakarta pada 1989, dan Marketing Management dari Universitas Indonesia pada 1997.
Bergabung dengan MNC Group melalui PT MNC Guna Usaha Indonesia sebagai Direktur Utama (2015-2018), Direktur Utama PT Bank MNC Internasional Tbk (2017-2018), dan menjadi Direktur PT MNC Kapital Indonesia Tbk (2019-2023). Beliau memulai karir sebagai di Citibank dengan posisi terakhir sebagai Telesales Management Head (1990-1997), kemudian berkarir di Standard Chartered Bank dengan posisi terakhir sebagai Head of Sales – SME Banking (1997-2008), lalu di ABN Amro / RBS Indonesia sebagai Head of SME (2008-2010), lalu di ANZ Indonesia dengan posisi terakhir sebagai Head of SME (2010-2011), dan PT PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebagai General Manager (2011-2015).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham Utama dan pengendali.
*) Bapak Ageng Purwanto telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai Komisaris Perseroan berlaku efektif tanggal 2 Oktober 2023.
Ageng Purwanto lahir di Sambas pada tahun 1966. Saat ini berdomisili di Jakarta. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 15 Juni 2023 di Jakarta.
Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi – Jurusan Manajemen Perbankan dari STIE Perbanas, Jakarta pada 1989, dan Marketing Management dari Universitas Indonesia pada 1997.
Bergabung dengan MNC Group melalui PT MNC Guna Usaha Indonesia sebagai Direktur Utama (2015-2018), Direktur Utama PT Bank MNC Internasional Tbk (2017-2018), dan menjadi Direktur PT MNC Kapital Indonesia Tbk (2019-2023). Beliau memulai karir sebagai di Citibank dengan posisi terakhir sebagai Telesales Management Head (1990-1997), kemudian berkarir di Standard Chartered Bank dengan posisi terakhir sebagai Head of Sales – SME Banking (1997-2008), lalu di ABN Amro / RBS Indonesia sebagai Head of SME (2008-2010), lalu di ANZ Indonesia dengan posisi terakhir sebagai Head of SME (2010-2011), dan PT PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebagai General Manager (2011-2015).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham Utama dan pengendali.
*) Bapak Ageng Purwanto telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai Komisaris Perseroan berlaku efektif tanggal 2 Oktober 2023.
Sukisto lahir di Batang, Jawa Tengah pada tahun 1959. Saat ini berdomisili di Jakarta. Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan tanggal 21 Desember 2020 di Jakarta.
Beliau menyelesaikan pendidikan di Akademi Kepolisian tahun 1983, Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) tahun 1991, Bundeskriminalamt (BKA) Jerman tahun 1995, Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (SESKOAD) tahun 1997, dan Sekolah Staf dan Pimpinan Administrasi Tingkat Tinggi Polri (SESPATI) tahun 2007.
Dalam karirnya di Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI) selama lebih dari 30 tahun, beliau pernah menduduki sejumlah jabatan strategis, di antaranya: Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Nusa Tenggara Barat (2017), Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Papua (2016), Inspektur Pengawas Daerah Sumatera Selatan (2014), Inspektur Bidang Manajemen SDM II Inspektorat Wilayah V Inspektorat Pengawasan Umum Polri (2012), Kepala Biro Sarana dan Prasarana Polda Bali (2010), Kepala Biro Logistik Polda Kalimantan Barat (2008), Kepala Bidang Telematika Polda Metrojaya (2006), Kepala Sub Detasemen Khusus II 88 Antiteror (2004), Kapolres Sikka Polda NTT (2000), Kapolres Ngada Polda NTT (1998), Kepala Satuan Reserse Resta Bandung Timur (1992), Kepala Satuan IPP Resta Pontianak Kalbar (1988), Kepala Satuan Reserse Resta Pontianak Kalbar (1986), dan Kepala Kepolisian Sektor Kota Pontianak Selatan (1985).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham Utama dan pengendali.
Sukisto lahir di Batang, Jawa Tengah pada tahun 1959. Saat ini berdomisili di Jakarta. Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan tanggal 21 Desember 2020 di Jakarta.
Beliau menyelesaikan pendidikan di Akademi Kepolisian tahun 1983, Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) tahun 1991, Bundeskriminalamt (BKA) Jerman tahun 1995, Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (SESKOAD) tahun 1997, dan Sekolah Staf dan Pimpinan Administrasi Tingkat Tinggi Polri (SESPATI) tahun 2007.
Dalam karirnya di Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI) selama lebih dari 30 tahun, beliau pernah menduduki sejumlah jabatan strategis, di antaranya: Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Nusa Tenggara Barat (2017), Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Papua (2016), Inspektur Pengawas Daerah Sumatera Selatan (2014), Inspektur Bidang Manajemen SDM II Inspektorat Wilayah V Inspektorat Pengawasan Umum Polri (2012), Kepala Biro Sarana dan Prasarana Polda Bali (2010), Kepala Biro Logistik Polda Kalimantan Barat (2008), Kepala Bidang Telematika Polda Metrojaya (2006), Kepala Sub Detasemen Khusus II 88 Antiteror (2004), Kapolres Sikka Polda NTT (2000), Kapolres Ngada Polda NTT (1998), Kepala Satuan Reserse Resta Bandung Timur (1992), Kepala Satuan IPP Resta Pontianak Kalbar (1988), Kepala Satuan Reserse Resta Pontianak Kalbar (1986), dan Kepala Kepolisian Sektor Kota Pontianak Selatan (1985).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Pemegang Saham Utama dan pengendali.